Mendagri: Rayakan HUT Ke-79, Kemendagri Harus Jadi Contoh Model Aparatur Negara yang Efektif dan Efisien
Faktanusantararaya.comJakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai pembina dan pengawas pemerintah daerah (Pemda) harus mampu menjadi contoh model Aparatur Sipil Negara (ASN) yang efektif dan efisien. Hal ini disampaikan Mendagri saat memberikan arahan pada Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemendagri di EcoPark Ancol, Jakarta, Sabtu (24/8/2024).
“Kalau Kemendagri sudah tidak efektif dan efisien maka di daerah akan berantakan,” katanya.
Apalagi, kata dia, dari keseluruhan ASN di Indonesia, sebagian besar berada di Pemda. Persentasenya hampir mencapai 80 persen. Untuk itu, Kemendagri sebagai pengawas harus mampu menjaga integritas serta melakukan perbaikan di bidang reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja.
Dirinya bersyukur berkat kerja keras semua jajaran belum lama ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) memberikan nilai yang sangat memuaskan kepada Kemendagri dalam hal reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja.
“Alhamdulillah lebih kurang bulan lalu KemenPANRB dengan segala macam indikator melakukan penilaian kepada Kemendagri dan akhirnya kita dapat nilai yang sangat cukup memuaskan baik kinerja maupun [reformasi] birokrasi, ada perbaikan,” ujarnya.
Terakhir, memperingati HUT ke-79 Kemendagri, Mendagri tak lupa memberikan ucapan selamat dan terima kasih kepada seluruh jajaran Kemendagri. Dirinya meminta ASN Kemendagri lebih giat bekerja dan memberikan yang terbaik untuk bangsa dan institusi. Hal ini penting agar Kemendagri nantinya mampu menjadi garda terdepan dalam membina Pemda sekaligus melayani masyarakat Indonesia.
“Dirgahayu Kemendagri ke-79, terima kasih kepada rekan jajaran BNPP (Badan Nasional Pengelola Perbatasan) yang merupakan bagian keluarga besar Kemendagri, semoga kita bisa memberikan yang terbaik bagi bangsa dan institusi Kemendagri dan kita selamat dunia akhirat,” pungkasnya.
Puspen Kemendagri